Jumat, 29 Januari 2010

Operator

Operator Penugasan
Operator Penugasan (Assignment operator) dalam bahasa C berupa tanda sama dengan (“=”). Contoh :

nilai = 80;
A = x * y;
Artinya : variable “nilai” diisi dengan 80 dan variable “A” diisi dengan hasil perkalian antara x dan y.

Operator Aritmatika
Bahasa C menyediakan lima operator aritmatika, yaitu :

♦ * : untuk perkalian
♦ / : untuk pembagian
♦ % : untuk sisa pembagian (modulus)
♦ + : untuk pertambahan
♦ - : untuk pengurangan

Catatan : operator % digunakan untuk mencari sisa pembagian antara dua bilangan.
Misalnya :
9 % 2 = 1
9 % 3 = 0
9 % 5 = 4
9 % 6 = 3

Contoh Program 1 :














Contoh Program 2 :












Operator Hubungan (Perbandingan)
Operator Hubungan digunakan untuk membandingkan hubungan antara dua buah operand (sebuah nilai atau variable. Operator hubungan dalam bahasa C :










Operator Logika

Jika operator hubungan membandingkan hubungan antara dua buah operand, maka operator logika digunakan untuk membandingkan logika hasil dari operator-operator hubungan.

Operator logika ada tiga macam, yaitu :
♦ && : Logika AND (DAN)
♦ || : Logika OR (ATAU)
♦ ! : Logika NOT (INGKARAN)

Operator Bitwise
Operator bitwise digunakan untuk memanipulasi bit-bit dari nilai data yang ada di memori.

Operator bitwise dalam bahasa C :
♦ << : Pergeseran bit ke kiri ♦ >> : Pergeseran bit ke kanan
♦ & : Bitwise AND
♦ ^ : Bitwise XOR (exclusive OR)
♦ | : Bitwise OR
♦ ~ : Bitwise NOT

Operator Unary
Operator Unary merupakan operator yang hanya membutuhkan satu operand saja. Dalam
bahasa C terdapat beberapa operator unary, yaitu :













Catatan Penting !
:
Operator peningkatan ++ dan penurunan -- jika diletakkan sebelum atau sesudah operand
terdapat perbedaan. Perhatikan contoh berikut :

Contoh Program 1 :



















Contoh Program 2 :

Deklarasi

Deklarasi diperlukan bila kita akan menggunakan pengenal Identifier dapat berupa variable, konstanta dan fungsi.

Deklarasi Variabel

Bentuk umum pendeklarasian suatu variable adalah :
Nama_tipe nama_variabel;

Contoh :
(identifier) dalam program.
int x; // Deklarasi x bertipe integer
char y, huruf, nim[10]; // Deklarasi variable bertipe char
float nilai; // Deklarasi variable bertipe float
double beta; // Deklarasi variable bertipe double
int array[5][4]; // Deklarasi array bertipe integer
char *p; // Deklarasi pointer p bertipe char

Deklarasi Konstanta

Dalam bahasa C konstanta dideklarasikan menggunakan preprocessor #define. Contohnya :
#define PHI 3.14
#define nim “0111500382”
#define nama “Sri Widhiyanti”

Deklarasi Fungsi

Fungsi merupakan bagian yang terpisah dari program dan dapat diaktifkan atau dipanggil di manapun di dalam program. Fungsi dalam bahasa C ada yang sudah disediakan sebagai fungsi pustaka seperti printf(), scanf(), getch() dan untuk menggunakannya tidak perlu dideklarasikan. Fungsi yang perlu dideklarasikan terlebih dahulu adalah fungsi yang dibuat oleh programmer.

Bentuk umum deklarasi sebuah fungsi adalah :
Tipe_fungsi nama_fungsi(parameter_fungsi);

Contohnya :
float luas_lingkaran(int jari);
void tampil();
int tambah(int x, int y);

Selasa, 26 Januari 2010

Konstanta dan Variable

Konstanta merupakan suatu nilai yang tidak dapat diubah selama proses program berlangsung. Konstanta nilainya selalu tetap. Konstanta harus didefinisikan terlebih dahulu di awal program. Konstanta dapat bernilai integer, pecahan, karakter dan string. Contoh konstanta : 50; 13; 3.14; 4.50005; ‘A’; ‘Bahasa C’. Selain itu, bahasa C juga menyediakan beberapa karakter khusus yang disebut karakter escape, antara lain :

\a : untuk bunyi bell (alert)
\b : mundur satu spasi (backspace)
\f : ganti halaman (form feed)
\n : ganti baris baru (new line)
\r : ke kolom pertama, baris yang sama (carriage return)
\v : tabulasi vertical
\0 : nilai kosong (null)
\’ : karakter petik tunggal
\” : karakter petik ganda
\\ : karakter garis miring


Variabel adalah suatu pengenal (identifier) yang digunakan untuk mewakili suatu nilai tertentu di dalam proses program. Berbeda dengan konstanta yang nilainya selalu tetap, nilai dari suatu
variable bisa diubah-ubah sesuai kebutuhan. Nama dari suatu variable dapat ditentukan sendiri oleh pemrogram dengan aturan sebagai berikut :

  • Terdiri dari gabungan huruf dan angka dengan karakter pertama harus berupa huruf. Bahasa C bersifat case-sensitive artinya huruf besar dan kecil dianggap berbeda. Jadi antara nim, NIM dan Nim dianggap berbeda.
  • Tidak boleh mengandung spasi.
  • Tidak boleh mengandung symbol-simbol khusus, kecuali garis bawah (underscore). Yang termasuk symbol khusus yang tidak diperbolehkan antara lain : $, ?, %, #, !, &, *, (, ), -, +, = dsb
  • Panjangnya bebas, tetapi hanya 32 karakter pertama yang terpakai.

Contoh penamaan variabel yang benar :
NIM, a, x, nama_mhs, f3098, f4, nilai, budi, dsb.
Contoh penamaan variable yang salah :
%nilai_mahasiswa, 80mahasiswa, rata-rata, ada spasi, penting!, dsb

Sabtu, 23 Januari 2010

Notulen Rapat

Rapat adalah suatu kegiatan berupa pertemuan beberapa orang unutk membicarakan sesuatu. Di dalam rapat biasanya diajukan usul dari anggota rapat, lalu usul tersebut dibicarakan kembali untuk diputuskan bersama-sama oleh anggota rapat di bawah pimpinan rapat. Semua hasil keputusan itu harus diperhatikan oleh anggota rapat.

Supaya hasil keputusan rapat tidak dapat dilupakan dan dapat dipertanggungjawabkan oleh peserta atau pimpinan rapat, selama rapat berlangsung harus ada yang mencatat hal-hal yang dibicarakan selama rapat.

Petugas pencatat tersebut disebut Notulis dan catatan rapat yang dibuatnya disebut Notula. Notulen berasal dari Bahasa Belanda. Menurut Kamus Umum Bahasa Indonesia, Notulen adalah catatan singkat mengenai jalannya sidang atau rapat serta apa yang dibicarakan dan diputuskannya.

Selama rapat berlangsung Notulis perlu memperhatikan beberapa hal, yaitu :

1. Notulis harus memusatkan perhatian kepada setiap pembicaraan;
2. Setiap pembicaraan dicatat dengan cermat;
3. Mencatat kesimpulan dan keputusan
4. Mengelopokkan hal-hal yang telah dibicarakan secara teratur;
5. Membuat laporan sistematis.

Untuk menjadi seorang Notulis diperlukan kecermatan dalam mengikuti jalannya rapat dan kepandaian menafsirkan serta memilih materi yang tersebar dalam keseluruhan jalannya rapat.

Susunan Notulen rapat yang baik adalah :


Tipe Data

Tipe data merupakan bagian program yang paling penting karena tipe data mempengaruhi setiap instruksi yang akan dilaksanakan oleh computer. Misalnya saja 5 dibagi 2 bisa saja menghasilkan hasil yang berbeda tergantung tipe datanya. Jika 5 dan 2 bertipe integer maka akan menghasilkan nilai 2, namun jika keduanya bertipe float maka akan menghasilkan nilai 2.5000000. Pemilihan tipe data yang tepat akan membuat proses operasi data menjadi lebih efisien dan efektif.












Contoh Program :

#include “stdio.h”
#include “conio.h”
void main()
{ int x;
float y;
char z;
double w;
clrscr(); /* untuk membersihkan layar */
x = 10; /* variable x diisi dengan 10 */
y = 9.45; /* variable y diisi dengan 9.45 */
z = ‘C’; /* variable z diisi dengan karakter “C” */
w = 3.45E+20; /* variable w diisi dengan 3.45E+20 */
printf(“Nilai dari x adalah : %i\n”, x); /* Menampilkan isi variable x */
printf(“Nilai dari y adalah : %f\n”, y); /* Menampilkan isi variable y */
printf(“Nilai dari z adalah : %c\n”, z); /* Menampilkan isi variable z */
printf(“Nilai dari w adalah : %lf\n”, w); /* Menampilkan isi variable w */
getch(); }


Rabu, 20 Januari 2010

Menulis Laporan

Pengertian Laporan

Laporan dapat diartikan sebagai pemberitahuan tentang sesuatu secara objektif.
Laporan juga bisa disebut sebagai suatu cara komunikasi di mana penulis menyampaikan informasi kepada sesorang atau suatu badan karena tanggung jawab yang dibebankan kepadanya.

Fungsi Laporan

Pada umumnya laporan berfungsi untuk mengatasi masalah, mengambil keputusan yang efektif, mengetahui perkembangan suatu masalah, untuk mengetahui pengawasan dan perbaikan, menemukan teknik-teknik baru, dokumen bahan studi dan pengamatan bagi orang lain, dan sebagainya.

jenis-jenis laporan:
a. Laporan yang berbentuk formulir isian : biasanya sudah disiapkan blangko daftar isian yang diarahkan kepada tujuan yang akan disampaikan,

b. Laporan berbentuk surat laporan yang mengambil bentuk tidak berbeda jauh dengan sebuah surat biasa kecuali ada subjek yang diinginkan agar dapat diketahui oleh peneria laporan.

c. Laporan berbentuk memorandum, mirip dengan surat biasa tetapi lebih singkat dan biasanya digunakan untuk suatu laporan yang singkat dalam bagian-bagian organisasi, atau antara atasan dan bawahan dalam suatu perusahaan.

d. Laporan perkembangan dan laporan keadaan, laporan perkembangan adalah suatu macam laporan yang menyampaikan suatu perubahan, sedangkan laporan keadaan adalah menggambarkan keadaan saat laporan itu dibuat.

e. Laporan berkala, laporan ini bersifat periodik yang dibedakan berdasarkan tujuannya. dan dibuat dalam jangka waktu tertentu.

f. Laporan laboratoris, yang tujuannya adalah menyampaikan hasil percobaan yang telah dilakukan di laboratorium yang mempunyai kerangka sebagai berikut :
- halaman judul
- objek atau tujuan
- teori
- metode
- hasil yang diperoleh
- diskusi atas hasil yang telah dicapai dalam percobaan
- kesimpulan
- apendiks
- data hasil

g. Laporan formal dan semi formal. Laporan formal adalah laporan yang memenuhi persyaratan tertentu yang akan disebutkan di bawah, sedangkan nadanya bersifat impersonal yang materinya disajikan dalam suatu pola struktur tertentu seperti dalam buku-buku, sedangkan laporan semi formal dalah kebalikan dari laporan formal. Ciri-ciri yang dijadikan pegangan untuk menetapkan apakah laporan itu formal adalah :
- harus ada halaman judul
- biasanya ada surat penyerahan
- laporan formal selalu memiliki daftar isi
- ada sebuah ikhtisar yang mengawali laporan
- pendahuluan
- isi laporan
- nada yang digunakan adalah nada yang impersonal
- biasanya disertai dengan label atau angka baik yang terjalin dalam teks maupun dalam lampiran itu sendiri
- biasanya didokumentasikan secara khusus.

Langkah-langkah pembuatan laporan

Sebuah laporan akan dianggap baik atau burk apabila dilihat keberhasilan dalam memenuhi fungsinya yaitu mempengaruhi pembaca seperti yang diharapkan maka laporan harus mengandung beberapa sifat :
a. Laporan itu harus mengandung imaginasi. Imaginasi di sini mengandung makna bahwa laporan harus tepat siapa yang menerima laporan itu.

b. Laporan yang dibuat harus sempurna, yang berarti tidak boleh ada hal yang diabaikan bila hal itu diperlukan untuk memperkuat kesimpulan dalam laporan itu.

c. Laporan harus disajikan secara menarik seperti halnya orang menginginkan suatu barang bukan karena barangnya yang menarik tapi hasil yang diperoleh oleh barang yang diinginkannya itu.

Seperti halnya dengan tulisan dan karangan yang lain laporan harus mempunyai struktur yang baik, strukturnya harus mempunyai unsur-unsur di bawah ini :

- halaman judul
- surat penyerahan
- daftar isi
- ikhtisar atau abstrak
- pendahuluan
- isi laporan
- kesimpulan
- saran (rekomendasi)
- daftar lampiran (apendix)
- bibliografi

Laporan berfungsi untuk memberikan informasi kepada orang lain dari sebuah penelitian atau percobaan yang telah diselesaikan. Berdasarkan, bentuknya laporan dibagi menjadi lima, yaitu :
1. formulir
2. surat
3. makalah
4. buku
5. artikel

Tahapan-tahapan dalam penyusunan suatu laporan, antara lain :
a. Tahapan persiapan
b. Tahapan pengumpulan data
c. Tahapan pengolahan bahan
d. Tahapan penyuntingan
e. Tahapan penyajian.

Pada bagian awal laporan, lazimnya berisi sebagai berikut : sampul depan, halaman judul, kata pengantar, daftar (singkatan, lambang dan sejenisnya), daftar isi dan halaman pengesahan. Pada bagian isi terdapat pendahuluan, pembahasan atau analisis, kesimpulan dan lampiran.

Jumat, 15 Januari 2010

Mencari Nilai Terbesar Dengan C++

#include "stdio.h"
#include "conio.h"

void main()
{

int n,x,nilai,max;

printf("Masukkan Jumlah Bilangan : ");scanf("%d",&n);
for(x=1;x<=n;x++) { printf("Bilangan ke %d : ",x);scanf("%d",&nilai); if(x==1) { max=nilai; } if(max
}
printf("Bilangan terbesar = %d\n",n,max);
getch();

}